Pages

Diberdayakan oleh Blogger.

Apakah anda termasuk laki-laki PADAM


PADAM adalah singkatan dari Partial Androgen Deficiency in Aging Male. Walaupun demikian, defisiensi atau kekurangan TESTOSTERON tidak harus selalu terjadi pada laki-laki usia lanjut. Beberapa lelaki usia sekitar 40 tahun, seringkali mengalami gejala ini, tapi tidak disadari.

Apakah Testosteron itu ?
Testosteron adalah hormon seksual pria yang terpenting. Ia bertanggung jawab terhadap perkembangan anak lelaki dewasa pada saat pubertas. Hormon ini dibutuhkan selama hidup untuk menjaga kesehatan dan kualitas hidup. Testosteron diproduksi di testis, dan kemudian beredar masuk melalui pembuluh darah, kemudian mencapai organ target.

Untuk apa saja Testosteron berperan ?
Walaupun testosteron merupakan hormon seks dan mempengaruhi seksualitas, bukan berarti bahwa ini adalah fungsi satu-satunya. Masih banyak lagi peran penting terhadap kesehatan dan kenyamanan hidup. Peranan Testosterone mempengaruhi : suara, kulit dan rambut, tulang, darah, otot, jiwa, performa fisik, serta tentunya seksualitas. Jadi, TESTOSTERON dibutuhkan untuk performa fisik, mental dan seksual pria. Atau dengan kata lain, Testosteron menjadikan pria sebagai lelaki yang seutuhnya
Apa yang dimaksud defisiensi TESTOSTERON?
Defisiensi Testosteron terjadi jika testis menghasilkan testosteron dalam jumlah yang sangat sedikit. Banyak kemungkinan sebagai penyebabnya fungsi testis di bawah normal mungkin karena keturunan atau disebabkan oleh zat kimia toksik, tumor, setelah operasi tertentu, atau karena proses penuaan.

Apa gejala Defisiensi TESTOSTERON?
Antara lain : berkurangnya libido, disfungsi ereksi, mengecilnya otot fisik, peningkatan lemak tubuh, perasaan depresi dan mudah marah,gangguan tidur, kelelahan, konsentrasi menurun, gangguan kekuatan otot, anemia dan pengeroposan tulang (osteoporosis). Produksi sperma juga terganggu. Jika defisiensi testosteron terjadi sebelum masa pubertas, kedewasaan seksual akan tertunda, bahkan tidak muncul, pertumbuhan tinggi badan terganggu dan suara tidak menjadi berat sebagaimana selayaknya suara lelaki dewasa.

Bagaimana mengobati defisiensi testosteron ?
Dokter akan menganjurkan pengobatan dengan testosteron, jika akhirnya testosteron tidak lagi dapat diproduksi sendiri oleh tubuh dalam jumlah yang memadai atau tidak diproduksi sama sekali; serta timbulnya gejala-gejala spt tsb diatas. Tidak selalu gejala tsb datang bersamaan.
Dengan terapi testosteron, tubuh anda telah mendapat masukan yang cukup setelah kehilangan hormon tersebut. Jumlahnya akan meningkat di dalam darah sama seperti pada saat testosteron diproduksi oleh testis pria normal dan selanjutnya akan mencapai target organ dan berperan seperti testosteron yang diproduksi oleh testis.

Bagaimana bisa mendapatkan pengobatan ini ?
Pengobatan ini bisa diberikan setelah anda memeriksakan kadar testosteron dalam darah anda. Lamanya pengobatan bergantung pada tingkat defisiensi yang anda miliki, dan akan dipantau dengan kemajuan klinis serta pemeriksaan laboratorium.


Tidak ada komentar: